Minggu, 27 September 2015

mentari di langit senja

Cahaya yang mulai meredup tatkala kau mulai terbenam
butir butir kegelapan mulai menghadang
awan yang menutupi sinarmu sampai tanah, kini bekerja sia sia
karna langit sudah senja

Inikah yang dimanakan keindahan?
bagai sosok terindah yang ingin pergi
menjadikannya Ia begitu berharga saat ini
seperti cahaya mentari di langit senja

Mentari di langit senja akan terbenam sebentar lagi
Menerangi tempat lain, tak lagi disini
Apa masih harus menahan dia pergi?
Sedang nanti akan ada cahaya baru menyinari

Meski tak se indah mentari
Tapi tetap menerangi hati dan dunia ini
Sampai saat akan tiba mentari datang
Membawa sinar penuh harapan pasti.

Sibuk

ku tahu semua orang sibuk
ku tahu semua orang punya urusan
ku tahu tugas masing masing individu tak bisa di buang
ku tahu itu

tapi bagaimana aku bisa menyingkirkan kesibukanku
sedang kesibukanku berada di tanganmu
bagaimana aku bisa menghilangkan kesibukan ku
sedang kau kepalkan tanganmu dan berkata "biar ku urus sendiri"

ntah biarlah kau saja yang sibuk dan aku tidak.